Rabu, 20 Juli 2011

COMEBACK :))

Setelah sekian lama ga nulis blog..... :D
im back...bukan buat tugas, bukan buat nilai...for my life...
udah mau masuk bulan ramadhan...semoga di bulan suci semuanya lebih baik...
my fams, my friends, my boy's, n my life's.....
ga ada kuliah...ga ada kampus....ga da kosan....
ibadah...ibadah..ibadah... :))

Allah..semoga ramadhan ini membawa faedah yang baik... Semoga hambamu yang nakal ini tidak berbuat banyak maksiat n dosa lagi,, << AMINNNN >>
Allah..terimakasih buat semua yang udah dikasih..semoga harapan yang menumpuk satu persatu dapat tercapai... << AMINN >>
Allah..semoga semua orang2 yang aku sayang sehat selalu...sukses...n dikasih uang segudang,,uang yang barokah.. << AMINNNNNNNNNNNN >> :)

Tutup mata dan kembali bermimpi...
perlahan berbisik....
ALLAH AKU TAK AKAN MENGECEWAKAN MU.... :D

Sabtu, 02 April 2011

Sejarah Perkembangan Kesehatan Mental

Gangguan mental telah terjadi sejak awal peradaban manusia dan sekaligus telah ada upaya-upaya mengatasinya sejalan dengan peradaban.

Setelah Perang Dunia II, perhatian masyarakat mengenai kesehatan jiwa semakin bertambah. Kesehatan mental bukan suatu hal yang baru bagi peradaban manusia.

1.Pada zaman dahulu orang mengira bahwa penyebab penyakit mental adalah syaitan-syaitan, roh-roh jahat dan dosa-dosa. Oleh karena itu para penderita penyakit mental dimasukkan dalam penjara-penjara di bawah tanah atau dihukum dan diikat erat-erat.

2.Pada zaman Pra Ilmiah mulai adanya usaha-usaha kemanusiaan yang mengadakan perbaikan dalam menanggulangi orang-orang yang terganggu mentalnya ini. Philippe Pinel di Perancis dan William Tuke dari Inggris adalah salah satu contoh orang yang berjasa dalam mengatasi dan menanggulangi orang-orang yang terkena penyakit mental.

3. Zaman Ilmiah, dimana tidak hanya praksis yang dilakukan tetapi berbagai teori mengenai kesehatan mental dikemukakan. Masa ini berkembang seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan alam di Eropa.

Pada tahun 1909, gerakan kesehatan mental secara formal mulai muncul. Selama dekade 1900-1990 beberapa organisasi kesehatan mental telah didirikan, sepert: American Social Hygiene Associatin (ASHA), dan American Federation for Sex Hygiene.
Perkembangan gerakan-gerakan dibidang kesehatan mental ini tidak lepas dari jasa dua tokoh perintisnya, yaitu Dorothea Lynde Dix dan Clifford Whittingham Beers. Kedua tokoh ini banyak mendedikasikan hidupnya dalam bidang pencegahan gangguan mental dan pertolongan bagi orang-orang miskin dan lemah.

Dorthea Lynde Dix lahir pada tahun 1802 dan meninggal dunia pada tanggal 17 Juli 1887. Ia adalah seorang guru di Massachussets, yang menaruh perhatian terhadap orang-orang yang mengalami gangguan mental. Sebagian perintis (pioneer), selama 40 tahun Ia berjuang untuk memberikan pertolongan terhadap orang-orang yang mengalami gangguan mental agar dapat diperlakukan secara lebih manusiawi.

Clifford Whittingham Beers (1876-1943). Bahkan, karena jasa-jasanya itulah, Ia dinobatkan sebagai ”The Founder Of The Mental Hygiene Movement”. Dedikasi Beers yang begitu kuat dalam kesehatan mental, dipengaruhi juga oleh pengalamannya sebagai pasien dibeberapa rumah sakit jiwa yang berbeda. Selama di rumah sakit, Ia mendapatkan pelayanan atau pengobatan yang keras dan kasar. Kondisi seperti ini terjadi, karena pada masa itu belum ada perhatian terhadap masalah gangguan mental, apalagi pengobatannya.

Setelah dua tahun mendapatkan perawatan dirumah sakit Ia mulai memperbaiki dirinya, dan selama tahun terakhirnya sebagai pasien, Ia mulai mengembangkan gagasan untuk membuat suatu gerakan untuk melindungi orang-orang yang mengalami gangguan mental. Setelah Ia kembali dalam kehidupan yang normal (sembuh dari penyakitnya).
Pada tahun 1908 Ia menindaklanjuti gagasannya dengan mempublikasikan sebuah tulisan autobiografinya sebagai mantan penderita gangguan mental, yang berjudul ”A Mind That Found

Minggu, 27 Maret 2011

Kepribadian Yang Sehat Berdasarkan Psikoanalisa Dan Behavioristik


Kepribadian Sehat Berdasarkan Psikoanalisa

Teori kepribadian dengan pendekatan psikodinamika sangat dipengaruhi oleh Sigmund Freud (1856-1939), Bapak Psikoanalisa yang sangat terkenal. Aliran ini melihat dari sisi negatiF individu, masa lalu, analisis mimpi (jalan istimewa menuju ketidaksadaran), dan juga alam bawah sadar, yang tersusun dari 3 sistem pokok yaitu : id, ego, dan superego.

Id merupakan system kepribadian yang asli dan merupakan sumber energi utama bagi hidup manusia. Id merupakan rahim tempat ego dan superego berkembang. Freud menyebut id “kenyataan psikis yang sebenarnya”, karena id mempresentasikan dunia batin pengalaman subjektif dan tidak mengenal kenyataan objektif. Id terdiri dari dorongan-dorongan biologis dasar seperti kebutuhan makan, minum, seks, dan agresifitas.
Dalam Id terdapat dua jenis energi yang saling bertentangan dan sangat mempengaruhi kehidupan individu, yaitu insting kehidupan dan insting mati. Dorongan-dorongan dalam Id selalu ingin dipuaskan, dan dalam pemuasannya Id selalu berupaya menghindari pengalaman-pengalaman yang tidak menyenangkan (prinsip kesenangan atau Pleasure Principle).

EgoEgo merupakan energi yang mendorong untuk mengikuti prinsip kenyataan. Ego menjalankan fungsi pengendalian agar upaya pemuasan dorongan Id itu realistis atau sesuai dengan kenyataan. Misalnya orang yang lapar harus mencari, menemukan, dan memakan makanan sampai tegangan karena merasa lapar dapat dihilangkan.

SuperegoSistem kepribadian ketiga dan yang terakhir dikembangkan adalah superego. Superego adalah gambaran kesadaran akan nilai-nilai dan moral masyarakat yang ditanamkan oleh adapt istiadat, agama, orangtua, guru, dan orang lain kepada anak. Karena itu pada dasrnya superego adalah hati nurani seseorang yang menilai benar atau salahnya tindakan seseorang. Itu berarti superego mewakili nilai-nilai ideal dan selalu berorientasi pada kesempurnaan.
Freud juga membagi aktivitas mental individu dalam beberapa tingkatan berdasarkan sejauh mana individu menyadari gejala-gejala psikis yang timbul, yaitu :
1). Tingkat sadar atau kesadaran (conscious level)Pada tingkat ini aktivitas mental dapat disadari setiap saat seperti berpikir, persepsi, dan lain-lain.
2). Tingkat prasadar (preconscious level)Pada tingkat ini aktivitas mental dan gejala-gejala psikis yang timbul bias disadari hanya apabila individu memperhatikannya, misalnya memori, pengetahuan-pengetahuan yang telah dipelajari, dan lain-lain.
3). Tingkat tidak disadari (unconscious level)Pada tingkat ini aktivitas mental dan gejala-gejala psikis tidak disadari oleh individu. Gejala-gejala ini muncul misalnya dalam dorongan-dorongan immoral, pengalaman-pengalaman yang memalukan, harapan-harapan yang irasional, dorongan-dorongan seksual yang tidak sesuai dengan norma masyarakat, dan lain-lain.
Tingkat tidak disadari inilah yang merupakan objek studi psikoanalisa. Dikatakan Freud pada tahun 1942 : “tujuan utama psikoanalisa sebenarnya tidak lebih dari mencapai dan dapat mengungkap kehidupan mental yang tidak disadari”. Teori Freud sendiri kemudian banyak mengalami perkembangan baik oleh dirinya sendiri maupun oleh para pengikutnya seperti : Alfred Adler, Karen Horney, Erich Fromm, dan lain-lain.
Perubahan penting yang dilakukannya sendiri adalah konsep libido. Awlanya libido dianggap berasal dari dorongan seksual semata, tetapi akhirnya Freud berpendapat bahwa libido merupakn dorongan kehidupan yang jauh lebih luas daripada dorongan seksual semata. Karen Horney dan Erich Fromm menekankan pentingnya pengaruh lingkungan social terhadap perkembangan kepribadian individu.

Jadi dapat disimpulkan bahwa menurut aliran psikoanalisa manusia bersifat terbatas, yaitu mengabaikan potensi-potensi yang dimiliki manusia. Manusia dilihat dari sisi sakit, yaitu bahwa kodrat manusia bersifat negative (neurotics dan psikotis), dan juga kodrat manusia digambarkan pesimistis, yaitu manusia adalah korban dari tekanan-tekanan biologis dan juga konflik-konflik pada masa kanak-kanak.



Kepribadian Sehat Berdasarkan Behavioristik

Behaviorisme merupakan sebuah aliran dalam psikologi yang didirikan oleh J.B. Watson. Sama halnya dengan psikoanalisis, behaviorisme juga merupakan aliran yang revolusioner, kuat dan berpengaruh serta memiliki akar sejarah yang cukup dalam. Selain Watson ada beberapa orang yang dipandang sebagai tokoh behaviorsime, diantaranya adalah Ivan Pavlov, E.L. Thorndika, B.F. Skinner, dll. Namun demikian bila orang berbicara kepribadian atas dasar orientasi behevioristik maka nama yang senantiasa disebut adalah Skinner mengingat dia adalah tokoh behaviorisme yang paling produktif dalam mengemukakan gagasan dan penelitian, paling berpengaruh, serta paling berani dan tegas dalam menjawab tantangan dan kritik-kritik atas behaviorisme (Koeswara, 2001 : 69).

Paradigma yang dipakai untuk membangun teori behavioristik adalah bahwa tingkah laku manusia itu fungsi stimulus, artinya determinan tingkah laku tidak berada di dalam diri manusia tetapi bearada di lingkungan (Alwisol,2005 : 7). Pavlov, Skinner, dan Watson dalam berbagai eksperimen mencoba menunjukkan betapa besarnya pengaruh lingkungan terhadap tingkah laku. Semua tingkah laku termasuk tingkah laku yang tidak dikehendaki, menurut mereka, diperoleh melalui belajar dari lingkungan.

Prinsip-prinsip Teori Behaviorisme :

  • Obyek psikologi adalah tingkah laku.
  • Semua bentuk tingkah laku di kembalikan pada reflek.
  • Mementingkan pembentukan kebiasaan.



Rabu, 23 Maret 2011

Definisi Kesehatan

Kesehatan adalah kondisi fisik dan batin yang seimbang, tidak kekurangan dan tidak berlebihan dari segala zat ataupun keadaan yang biasa menjadi asupan tubuh. Dan juga kesejahteraan fisik dan mental, dimana tubuh kita selalu merasa nyaman, segar dan baik. Nyaman untuk beraktivitas, selalu semangat, dan dapat diajak bekerjasama.

Kesehatan adalah kondisi yang sangat mahal harganya, jika kesehatan kita sudah terganggu, maka segala aktivitas dalam hidup kita pun akan menjadi terganggu. Kita harus berobat ke dokter untuk memperbaiki kondisi tubuh kita. Dan itu akan membuat kita harus mengeluarkan biaya mahal. Belum lagi jika disaat kita ada urusan yang sangat penting, kita akan kehilangan kesempatan jika kondisi tubuh kita tidak sehat. Oleh karena itu, kita harus selalu menjaga kesehatan tubuh dan jiwa kita.

Kesehatan dapat kita jaga dengan berbagai cara, kita dapat menjaganya dengan cara memakan makanan yang bergizi dan cukup. Kita harus banyak berolahraga dan banyak minum air putih. Kita pun wajib menjaga kebersihan dalam diri, dan lingkungan kita.

Jika kita merasa sangat menyayangi diri kita, kita pasti akan senantiasa menjaga kesehatan kita. Karena dalam tubuh yang kuat akan ada jiwa yang sehat. Segalanya akan berjalan lancar.

Semoga kita semua selalu dalam keadaan yang selalu sehat, baik lahir maupun batin..... :)



Rabu, 01 Desember 2010

BE GRATEFUL


Terkadang dunia terasa sangat membosankan... bukan tidak bersyukur, didalam hati yang paling dalam berjuta2 rasa syukur aku rasakan atas nikmatMu ya Rabb. Aku hanya bertingkah laku layaknya manusia biasa.

Aku merasa lelah disaat aku sendiri. Bertanya kepada siapa lagi aku tidak tahu.
Aku merasa malu jika kalah, aku ingin terus menjadi hebat. Aku ingin meraih kembali kebahagiaan yang telah terenggut waktu dan keegoisan.

Aku ingin mengampuni mereka yang telah merobek-robek hatiku. Aku ingin menebus semua dosa-dosa ini. Aku merasa semua tidak ada apa-apanya. Aku merasa benar-benar dalam kehampaan.
Aku mengenadahkan kepalaku sejenak.... Aku merasakan aliran darah memberatkan kepala ku, semakin terasa pusing dan semakin nikmat. Aku merasakan lelehan air mata yang tergenang perlahan. Aku mencintai hidup ini karenaMu Tuhan...

Entah dmna aku jika aku tidak mengingat nikmatMu. Aku masih sangat merasakan kasih sayangMu saat aku berbahagia, senyumku masih terus mengalir walau entah bagaimana caranya aku masih bisa tersenyum... NikmatMu ini Tuhan.....membuat aku benar-benar merasa beruntung dalam hangatnya aliran air mata.